Hidup Itu Singkat

Hidup itu Singkat bagi semua orang yaitu :

  • Yesterday/ Kemarin
  • Today/ Hari ini
  • & Tomorrow / Besok
Baik mau berapa pun usia anda, di tahun berapa anda hidup, seberapa sehat anda, dan dimana pun anda berada. Kita semua hanya akan hidup selama 3 hari kemarin, hari ini, dan hari esok.

Di blog kali ini saya pengen berbagi prinsip ini, mudah-mudahan anda akan lebih menghargai hidup ini. Karena Hari ini, akan segera menjadi Besok nya Kemarin. Dalam sekejap saja, hari ini akan segera mejadi masa lalu. Karena hari ini akan segera menjadi besok. 

Lebih menghargailah hidup kita yang singkat ini, karena setelah mengetahui hal ini mungkin anda tidak akan mengisi hari - hari anda dengan perasaan marah, dendam, iri, dan perasaan negatif lainnya. Dalam 1 hari, anda hanya akan mendapatkan jatah 24 jam, 8 jam sudah pasti akan kita gunakan untuk tidur, dan sisa 16 jam. Apakah dalam sisa waktu 16 jam tersebut kita akan mengisi dengan perasaan yang akan memiliki dampak negatif dalam hari anda tersebut. Belajarlah memaafkan, melupakan terhadap kesalahan - kesalahan kecil yang terjadi. Karena perasaan tersebut hanya akan menyulut anda ke pertengkaran, perselisihan, dan keterpurukan. Tidak ada yang indah apabila hal tersebut terjadi. Lebih baik sisa waktu 16 jam tersebut anda isi dengan momen - momen yang bahagia, penuh canda tawa dan hal-hal yang berarti. Jangan biarkan perasaan negatif merusak hari anda, andalah yang harus pegang kendali atas hidup anda. Anda punya hak untuk memilih hidup bahagia.

Di dunia ini mayoritas manusia itu ada 2:
  1. Manusia yang hidup di masa lalu, tidak mengindahkan hari ini. Selalu hidup di masa lalu, membayangkan bisa memperbaiki kesalahan - kesalahan yang terjadi di masa lalu. Kesalahan - kesalahan kita yang terjadi di masa lalu, sudah tidak bisa kita perbaiki. Masa lalu yang indah itu apabila kita bisa memetik pelajaran dari kesalahan kita, dan kita perbaiki di hari ini.
  2. Manusia yang hidup di masa depan, contohnya dimana seorang ayah yang terlalu ambisius hidup di masa depan. Dimana menunda waktu bersama sang anak dan istri. Tunggu ayah sampai posisi ini dulu, baru kita main-main nak. Tanpa sadar, ketika sang ayah telah mencapai posisi tersebut sang anak sudah menjadi dewasa dan lebih memilih menghabiskan waktu dengan teman, dan hubungan dengan sang istri pun sudah renggang. Sang ayah pun berpikir kenapa saya sudah di posisi ini, namun tidak sesuai dengan apa yang saya bayangkan. Nikmatilah hari ini, be present, be here.
Jadilah manusia yang hidup di masa kini. Selalu belajar dari kemarin, dan bersiaplah untuk hari esok. Nikmatilah progress anda hari ini, apa yang terjadi hari ini, walau keliatan nya anda seperti diam di tempat, tidak memiliki progress. Percayalah anda bisa sampai disini, bertahan sampai disini Tuhan pasti punya rencana untuk anda, sedang memperisapkan kapabilitas anda, mempersiapkan anda menjadi orang yang luar biasa. Percayalah dan katakan Amin. 

Terima kasih sudah membaca blog saya ini, mudah-mudahan artikel kali ini bisa bermanfaat dan berguna untuk anda. Cobalah untuk menjadi manusia yang lebih menghargai hari ini, dan hidup di hari ini.

Komentar